Categories
Editorial

Awesome! Ketika SUSE Jadi Bahan Parodi Untuk Lagu-lagu Populer Luar Negeri

Ingin tahu bagaimana jika lagu-lagu yang sangat populer di Internasional seperti Uptown Funk Parody, Maroon 5 sugar dijadikan parodi? Dan uniknya lagi yang dijadikan bahan parodi adalah salah satu distribusi Linux populer,yakni SUSE.

1. Uptime Funk

Dirilis tahun lalu, Uptown Funk adalah chartbuster dari Bruno Mars. Lagu parodi “Uptime Funk” sangat luar biasa, hampir persis seperti aslinya. Video ini dirilis di SUSECon 2015. Silahkan nikmati videonya.

2. SUSE, Yes Please!

Sugar dari Maroon 5 telah dikonversi ke SUSE, Yes Please.

3. What Does The Chameleon Say

Satu lagi, ini agak berbeda dari Uptime Funk atau SUSE, Yes Please!

Baik, keren kan videonya. Mungkin dengan adanya video ini, kepopuleran SUSE semakin meningkat.

Categories
News

Dukungan Update Debian 6.0 “Squeeze” Akan Berakhir Pada 29 Februari 2016, Ini Waktunya Untuk Upgrade

Pintar Komputer – Tim pengembang Debian Long Term Support (LTS) telah mengumumkan bahwa  dukungan terhadap Debian 6 akan diberhentikan pada akhir bulan ini, 29 Februari 2016. Debian 6 telah rilis untuk pertama kalinya pada 6 Februari 2011. Sejak 19 Juli 2014, pemeliharaan serta pengembangan Debian 6 diambil alih oleh Tim Long Term Support.

Tidak akan ada lagi dukungan lebih lanjut untuk Debian 6. Tim LTS akan mempersiapkan transisi ke Debian 7 (Wheezy).  Debian 7 akan menerima dukungan jangka panjang selama lima tahun sejak perilisan pertamanya. Debian 7 sendiri telah ada sejak Mei 2013, yang berarti dukungan akan berakhir pada Mei 2018.

Buat kamu yang sudah menggunakan Debia 6, ada baiknya untuk segera meng-upgrade OS ini ke Debia 7. Untuk mencegah celah keamanan yang memang sudah tidak akan di-support lagi oleh pihak pengembang.

Proyek Debian ini mulai didirikan pada tahun 1993 oleh Ian Murdock (sudah wafat) dan menjadi proyek komunitar yang benar-benar gratis. Sejak saat itu proyek ini menjelma menjadi proyek open source terbesar dan paling berpengaruh. Ribuan relawan dari penjuru dunia turut menyumbangkan tenaga, waktu, dan pikirannya untuk mnciptakan dan memelihara perangkat lunak Debia. Hingga saat ini, Debian sudah mendukung 70 bahasa serta mendukung sebagian besar jenis komputer. Sehingga tidak jarang banyak yang menyebut Debian ini sebagai Sistem Operasi Universal.

Categories
Learn

Perbedaan Antara FAT32, exFAT, dan NTFS

Ketika Anda ingin memformat drive internal, drive eksternal, USB Flash Drive, atau yang lain, Windows akan memberikan pilihan format NTFS, FAT32, dan exFAT. Jendela Dialog di Windows tidak menjelaskan perbedaan filesystem-filesystem tersebut, jadi dalam artikel ini kami akan menjelaskan perbedaan NTFS, FAT32, dan exFAT.

FAT32 adalah file system yang lebih lama, banyak digunakan pada USB flash drive dan drive eksternal lainnya. Windows menggunakan NTFS untuk menjalankan sistem, dan juga ideal untuk drive internal lainnya. exFAT adalah penggantinya FAT32 yang modern, dan lebih banyak perangkat yang mendukungnya daripada NTFS, meskipun seluas FAT32.

FAT32

FAT32 adalah file system tertua disini. Diperkenalkan pada Windows 95 untuk menggantikan file system yang lebih tua, yaitu FAT16.

Flash drive yang Anda miliki, kebanyakan menggunakan format FAT32 untuk kompabilitas maksimum, bukan hanya di komputer, tetapi perangkat lain seperti konsol game dan perangkat lainnya yang memiliki port USB.

File system ini memiliki keterbatasan. Dalam FAT32 tidak bisa menyimpan file tunggal yang ukurannya melebihi 4GB. Partisi FAT32 juga harus kurang dari 8TB.

usb flash drive

File system ini masih bisa digunakan untuk USB Flash Drive dan media eksternal lainnya, namun tidak untuk drive internal. FAT32 tidak memiliki hak akses dan fitur keamanan seperti yang dibangun dalam file system NTFS yang lebih modern. Versi Windows saat ini tidak bisa lagi dipasang FAT32, dan harus diinstall ke drive dengan format NTFS.

Kompatibilitas: Bekerja pada semua versi Windows, Mac, Linux, konsol game, dan perangkat yang praktis dengan port USB.

Batas: 4 GB ukuran file maksimum, 8 TB ukuran partisi maksimal.

Penggunaan Ideal: Gunakan pada removable drive untuk kompatibilitas maksimum, dengan asumsi Anda tidak memiliki file tunggal 4 GB atau lebih besar.

NTFS

NTFS adalah file system modern yang paling disukai Windows. Ketika Anda menginstall Windows, format yang digunakan drive Anda adalah NTFS. NTFS memiliki batasan ukuran file dan partisi yang begitu besar. NTFS pertama kali muncul pada Windows XP.

Selain itu, NTFS dikemas dengan fitur modern lainnya. Mendukung hak akses file untuk keamanan, jurnal perubahan yang dapat membantu dengan cepat memulihkan kesalahan jika komputer Anda crash, salinan bayangan untuk backup, enkripsi, batas kuota disk, hard link, dan berbagai fitur lainnya. Peran NTFS begitu penting sebagai penggerak sistem operasi, terutama dalam hal perizinan.

harddisk

 

File system partisi Windows Anda harus NTFS. Jika Anda memiliki drive sekunder pada Windows dan Anda berencana untuk menginstal program, Anda mungkin harus membuatnya dengan format NTFS, juga.

Namun, NTFS tidak kompatibel dengan sistem operasi lain. NTFS akan bekerja pada semua versi terbaru Windows. Secara default, Mac OS X hanya bisa membaca NTFS drive, tidak dapat menulis. Beberapa distribusi Linux dapat mengaktifkan NTFS dan bisa menulis, tetapi beberapa mungkin hanya bisa membaca. Tak satu pun dari konsol PlayStation Sony mendukung NTFS. Bahkan Xbox 360 dari Microsoft sendiri tidak bisa membaca NTFS drive, meskipun baru Xbox One yang bisa. Perangkat lain bahkan kecil kemungkinan mendukung NTFS.

Kompatibilitas: Bekerja dengan semua versi Windows, tapi hanya bisa membaca pada Mac secara default, begitu juga pada beberapa distribusi Linux. Perangkat lain, kecuali Xbox One dari Microsoft mungkin tidak akan mendukung NTFS.

Batas: Batasan ukuran file dan partisi sangat besar.

Penggunaan Ideal: Gunakan untuk sistem drive Windows Anda dan drive internal lain yang hanya akan digunakan dengan Windows.

exFAT

exFAT diperkenalkan pada tahun 2006, dan telah ditambahkan ke versi Windows dengan update pada Windows XP dan Windows Vista.

Ini adalah file system yang dioptimalkan untuk flash drive. Ini dirancang untuk menjadi file system yang ringan seperti FAT32 tanpa semua fitur tambahan NTFS, tetapi tanpa keterbatasan FAT32.

Seperti NTFS, ExFAT memiliki batas ukuran file dan ukuran partisi sangat besar. Ini berarti Anda dapat menyimpan file yang lebih besar dari 4 GB masing-masing pada flash drive atau kartu SD jika diformat dengan ExFAT. exFAT adalah upgrade ketat atas FAT32, dan harus menjadi pilihan terbaik untuk drive eksternal di mana Anda ingin file system yang ringan tanpa batas ukuran file seperti FAT32.

usb flash drive

exFAT juga lebih kompatibel dari NTFS. Mac OS X hanya mendukung read-only untuk NTFS, tapi Mac menawarkan dukungan read-write untuk ExFAT. exFAT drive dapat diakses di Linux dengan menginstal perangkat lunak yang sesuai.

Kompatibilitas: Bekerja dengan semua versi Windows dan versi modern dari Mac OS X, tetapi membutuhkan software tambahan pada Linux.

Batas: Batasan ukuran file dan partisi sangat besar.

Penggunaan Ideal: Gunakan untuk USB flash drive dan drive eksternal lainnya, terutama jika Anda perlu file lebih dari 4 GB.

Jadi kesimpulannya, NTFS sangat ideal untuk drive internal, sementara exFAT umumnya ideal untuk flash drive, namun Anda mungkin kadang-kadang perlu untuk memformat drive eksternal dengan FAT32 jika exFAT tidak didukung pada perangkat yang Anda gunakan.

Categories
Software

Firefox 44.0.1

Mozilla Firefox adalah salah satu browser yang cepat serta dilengkapi dengan berbagai fitur yang lengkap. Ya, browser sejuta umat ini memang banyak diminati para netizen.

Selain itu, Firefox juga menawarkan keamanan, privasi, dan perlindungan terhadap virus, spyware, malware, dan tentunya dapat dengan mudah memblokir jendela pop-up. Beberapa fitur utama yang membuatnya populer adalah User Interfaces-nya yang sederhana dan efektis, kecepatan broser, dan tentunya kemampuan keamanan yang kuat.

Firefox juga meng-include fitur pop-up blocker, Google search engine, private controller, dan sejumlah fitur tambahan yang dapat membantu Anda mendapatkan hasil yang maksimal ketika Anda menjelajah internet.

mozilla firefox

Perubahan di Firefox 44.0.1:

  • Fix issue which could lead to the removal of stored passwords under certain circumstances
  • Allows spaces in cookie names
  • Fix WebSockets when used in a Service Worker context
  • Disable opus/vorbis audio with H.264
  • Require NSS 3.21
  • Ship the Gecko SDK
  • Fix for graphics startup crash (GNU/Linux)
  • Fix a crash in cache networking

Download: Firefox 44.0.1 for Windows | Firefox 64-bit | ~43.0 MB (Freeware)
Download: Classic Theme Restorer (Customize Australis)
Download: Firefox 44.0.1 for Linux | 48.8 MB
Download: Firefox 44.0.1 for MacOS | 78.8 MB
Lihat: Firefox Home Page | Release Notes (Not yet available)

Categories
News

Zorin OS 11 Telah Release, Apa yang Baru?

Pintarkomputer.com – Zorin OS versi 11 resmi diumumkan, tepatnya 3 Februari 2016 melalui situs resminya. Dari empat varian yang ada (Core, Lite, Enterprise, dan Ultimate), hanya Core dan Ultimate saja yang ikut dalam perilisan versi 11 ini.

Zorin OS adalah distribusi linux berbasis berbasis Ubuntu. Dan versi yang ke-11 ini berbasis pada Ubuntu 15.10. Distro ini termasuk yang paling populer untuk pemula yang baru atau akan migrasi dari windows ke linux. Sampai-sampai desain antarmukanya dibuat sedemikian rupa agar pengguna windows bisa lebih familiar.

Zorin-OS-11

Apa yang baru di Zorin OS 11

Zorin OS 11 yang berbasis Ubuntu 15.10 menggunakan Linux Kernel 4.2 yang telah meningkatkan dukungan hardware dan perbaikan kerja.

Zorin 11 lebih fokus terhadap peningkatan pengalaman pengguna desktop. Selain itu, rilis terbaru ini juga menghadirkan banyak aplikasi, diantaranya Contact Manager, Clocks, yang dapat digunakan untuk mengatur alarm, timer, stopwatch, serta melihat waktu di berbagai belahan dunia.

zorin os 11

Rilis Zorin OS 11 juga dilengkapi dengan video player yang baru.

zorin os 11

Scrollbar juga tidak luput dari perubahan. Didesain lebih modern dan minimalis yang tentunya akan memberikan lebih banyak ruang untuk konten kamu, dan ketika kamu menggunakannya akan terasa lebih mudah. Scrollbar hanya akan muncul ketika kamu mendekatkan kursor kearahnya.

Perbaikan juga dilakukan pada tema untuk memastikan bahwa Zorin OS tetap terlihat lebih baik dari sebelumnya.

Download: Zorin OS 11 | Homepage: klik disini

Sumber gambar: Zorin OS

Categories
Editorial

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Sudah tidak terasa tahun 2015 sudah mendekati akhir dan berganti dengan tahun yang baru. Sebelum tahun ini berakhir, mari kita review sedikit tentang distribusi Linux. Distro apa yang paling populer di tahun ini? Di bawah ini akan di tampilkan 10 Distribusi Linux terpopuler di tahun 2015, dan sedikit perbandingan dengan tahun 2014.

Untuk melihat distro apa yang paling banyak digunakan pada tahun ini, kita bisa cek di situs distrowatch.com dan lihat pada table Page Hit Rangking yang ada di sebelah kanan website. Dalam table tersebut kita bisa melihat tingkat popularitas distro berdasarkan rentang waktu tertentu.

Posisi 2015 2014
1 Linux Mint Linux Mint
2 Debian Ubuntu
3 Ubuntu Debian
4 OpenSuse OpenSuse
5 Fedora Fedora
6 Mageia Mageia
7 Manjaro Arch
8 CentOS Elementary
9 Arch CentOS
10 Elementary Zorin

Seperti yang Anda lihat, belum ada perubahan rangkin yang signifikan antara tahun 2015 dan 2014. Untuk itu, mari kita review sedikit 10 distro populer di tahun 2015.

10. Elementary OS

Dikatakan oleh developernya sebagai sebuah distro yang cepat, ringan, open source sebagai pengganti Windows dan Mac OS X, Distro yang berbasiskan Ubuntu LTS ini sangat baik sejak pertama kali dirilis pada tahun 2011 dan saat ini rilis stabil yang ketiga.

Sejak Elementary OS berbasis Ubuntu, sejak itu juga distro ini benar – benar kompatibel dengan repositori dan paket. Namun manager aplikasinya sendiri sedang dikembangkan.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website : http://elementary.io/.

9. Arch Linux

Mungkin salah satu hal yang paling dominan dari Arch adalah fakta bahwa arch merupakan distribusi open source independen (yang berarti bukan turunan dari distro lain) dan juga merupakan favorit ribuan pengguna Linux di dunia.

Sejak arch mengikuti rolling release model, Anda bisa mendapatkan perangkat lunak terbaru hanya dengan menggunakan update sistem biasa menggunakan pacman, manajer paker bawaan Arch.

Secara tradisional, Arch tidak direkomendasikan bagi pengguna baru terutama karena proses instalasi yang mengharuskan Anda memiliki tingkat keakraban yang baik dengan Linux.

Ada beberapa distro turunan dari Arch seperti Apricity, Manjaro, Antergos, dll untuk pemula yang ingin mencoba tanpa kesulitan apapun.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: https://www.archlinux.org.

8. CentOS

Paling sering digunakan sebagai distribusi untuk server Linux, versi desktop-nya terus dikembangkan, dan memiliki komunitas ENTERPRISE yang sangat terkenal.

Selain itu ketahanan, stabilitas dan 100% kompabilitas dengan biner membuatnya menjadi nomor satu sebagai alternatif untuk Red Hat, khususnya pada vendor cloud, mungkin salah satu alasan kuat untuk pengembangan distro ini.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: https://www.centos.org/.

7. Manjaro

Turunan dari Arch, Manjaro bertujuan untuk mengambil keuntungan dari kekuatan fitur yang membuat distribusi Arch besar, proses instalasi yang mudah, dan pengalaman luar biasa bagi pengguna Linux baru dan yang sudah berpengalaman.

Manjaro hadir dengan Desktop Environment yang sudah terinstall, aplikasi grafis dan multimedia untuk memutar audio dan video.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: https://manjaro.github.io/.

6. Mageia

Dimulai sejak 2010 yang merupakan cabang dari Mandriva Linux, megeia sejak itu menjadi terkenal, memiliki keamanan dan stabilitas  yang baik. Untuk desktop dan server sama – sama didukung oleh organisasi non-profit.

Salah satu fitur yang paling menarik dari Mageia adalah instalasi yang memungkinkan Anda untuk memilih Desktop Environment.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: https://www.mageia.org/

5. Fedora

Dibuat dan dikelola oleh Proyek Fedora (dan disponsori oleh Red Hat), sebuah komunitas di seluruh dunia relawan dan pengembang, Fedora terus menjadi salah satu distribusi yang telah digunakan selama bertahun-tahun. Sekarang terdapat tiga versi yang utama yang tersedia (Workstation (untuk desktop) , edisi Server, dan Cloud).

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website : https://getfedora.org/

4. OpenSUSE

Tersedia baik sebagai rolling release dan versi separate regular release, openSUSE sesuai pengembangnya adalah distribusi Linux pilihan untuk sistem administrator, pengembang, dan desktop pengguna dengan semua tingkat pengalaman (pemula dan lanjut).

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: https://www.opensuse.org/

3. Ubuntu

Mungkin distribusi ini tidak perlu perkenalan lagi. Canonical, perusahaan di balik Ubuntu, telah mengabdikan upaya-upaya besar untuk membuat sebuah distro populer dan meluas ke titik yang sekarang dapat ditemukan di smartphone, tablet, PC, server, dan VPS cloud.

Juga, Ubuntu merupakan distribusi yang sangat populer di kalangan pengguna baru, yang mungkin alasan utama untuk pengembangan yang berkelanjutan dari waktu ke waktu. Ubuntu adalah dasar untuk distro lain dari keluarga Canonical seperti Kubuntu, Xubuntu, dan Lubuntu.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: http://www.ubuntu.com/

2. Debian

Seperti batu distribusi Linux yang solid, Debian merilis versi stabil baru setiap 2 tahun, dan telah diuji secara menyeluruh.

Meskipun kekuatan utama terlihat di server, edisi desktop telah mengalami peningkatan yang luar biasa dalam fitur dan penampilan

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: https://www.debian.org/

1. Linux Mint

Linux Mint terkenal dengan moto “From freedom came elegance“. Merupakan turunan dari Ubuntu, stabil, kuat, lengkap dan mudah digunakan.

Diantara banyak fitur yang dimiliki oleh Mint, saat instalasi Anda diijinkan untuk memilih lingkungan desktop. Setelah menginstal Anda langsung bisa menjalankan file musik dan video tanpa konfigurasi tambahan lagi.

10 Distribusi Linux Terpopuler Di Tahun 2015

Website: http://linuxmint.com/

Itulah ringakasan dari masing – masing 10 Distro terpopuler di tahun ini. Mungkin dari sini bisa membantu pengguna baru untuk memustuskan menggunakan distro yang mana, kami harap artikel ini dapat membantu Anda untuk mengambil keputusan untuk distro yang akan dipilih.

Categories
Tutorial

Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar

Chromixium OS adalah sistem operasi Open Source gratis, modern, menarik, dan sangat fungionalitas untuk laptop, notebook, dan komputer desktop. Chromixium OS menggabungkan kesederhanaan dari Chromebook (Chrome OS) dengan fleksibilitas dan stabilitas rilis Ubuntu LTS. Anda bisa mendownload file ISO Chromixium OS disini dan Anda bisa langsung mencoba menggunakan DVD/USB. Seperti biasa, sistem operasi ini bisa dual boot dengan sistem operasi lainnya.

Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar

Minimum Requirements

  • 1GHZ Processor, Intel/AMD (dual core preferred)
  • 512 MB RAM (1 GB Lebih baik)
  • 4 GB Harddisk (8 GB Lebih baik)
  • Dukungan resolusi 800×600 (1024 x 600 lebih baik)
  • Wired (Ethernet) atau Wireless (WiFI) untuk akses internet
  • Selengkapnya, disini.

Cara Menginstall Chromixium OS

1. Siapkan DVD/USB sebagai bootablenya. Untuk membuat bootable menggunakan USB bisa baca artikel ini, Cara Menginstall Linux Ubuntu Menggunakan USB Flashdisk, karena caranya sama saja.
2. Atur booting dari BIOS, atur sehingga DVD/USB yang digunakan pada urutan pertama.
3. Setelah itu kita akan masuk ke menu pertama dari bootable Chromixium OS. Pilih Start Chromixium, enter.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
4. Kita akan masuk ke desktop Chromixium OS, di sini kita bisa langsung mencoba – coba fitur yang ada di Chromixium OS. 
Untuk menginstall klik Icon Install di taksbar.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
5. Ketika muncul jendela credit, klik I agree.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
6. Pilih bahasa, untuk bahasa sesuai keinginan kita, Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
7. Persiapan Install, jangan lupa ceklist Install this third-party software, Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
8. Pilih tipe instalasi, disini kita pilih Something else, agar kita bisa menyesuaikan sendiri partisinya, Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar

9. Sudah masuk ke bagian partisi, karena harddisk yang digunakan belum dibuat partisi sama sekali, kita klik New Partition Table… 
Jika ada pertanyaan, klik saja Continue.

Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar

10. Pilih yang diinginkan, klik icon “+”. Lalu kita buat partisi untuk swap, untuk partisi swap direkomendasikan sebesar 2x RAM, misal RAM yang digunakan 512MB maka ukuran untuk swap 1024MB. Kalau sudah Ok.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
11. Selanjutnya pilih space yang kosong, klik icon “+” lagi. Sekarang kita buat untuk “/”. Filesystem yang digunakan Ext4 dan mount point /. Kalau sudah Ok.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
12. Kalau sudah dibuat partisi, selanjutnya klik Install Now.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
13. Akan muncul jendela pertanyaan, klik Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
14. Pilih lokasi, Klik saja daerah pada peta. Klik Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
15. Pilih tipe keyboard, English (US). Klik Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
16. Isi Nama Anda, Nama komputer, username dan password. Klik Continue.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
17. Proses instalasi sedang berjalan.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
18. Setelah semua proses selesai, Restart Komputer.
Cara Menginstall Chromixium OS Lengkap Dengan Gambar
Sekarang kita sudah menginstall Chromixium OS di komputer. Kalau ingin menggunakan aplikasi yang biasa digunakan di Ubuntu, di sini bisa digunakan, tinggal install seperti biasa, karena pada dasarnya ini adalah distro ubuntu. Klik kanan pada desktop untuk melihat semua aplikasi yang terinstall.
Selamat mencoba, semoga berhasil.
Categories
Editorial

Chromixium OS, Ini Jadinya Kalau Chrome OS Dan Ubuntu Dikombinasikan

Dengan menggunakan Sistem Operasi Google, “what you see is what you get”. Beberapa aplikasi yang dibangun menggunakan browser Chrome, dan beberapa aplikasi web. Keseluruhan sistem operasi sangat ringan, sistem operasi tersebut merupakan sistem operasi paling rendah sumber daya. Chromixium OS: bertujuan agarmenyerupai Chrome OS yang ringan dan mudah digunakan.

Chromixium OS, Ini Jadinya Kalau Chrome OS Dan Ubuntu Dikombinasikan

Mengapa Harus Mencoba Chromixium OS

Seperti kita ketahui, Chrome OS memiliki daya tarik yang nyata. Seperti Mac OS sangat mudah untuk digunakan. Anda login dengan identitas Google, mensinkronisasikan data – data Anda. Sayangnya , Chrome OS dikunci untuk hardware tertentu, jadi Chrome OS tidak dapat dijalankan di sembarang laptop atau PC.

Karena alasan itulah Chromixium OS muncul. Jika Anda menginginkan sistem operasi yang sangat ringan, mudah digunakan untuk laptop, dan tidak bisa menginstall Chrome OS, sepertinya ini adalah pilihan pertama.

Chromixium OS, Ini Jadinya Kalau Chrome OS Dan Ubuntu Dikombinasikan

Chromixium OS sebenarnya merupakan Ubuntu, hanya saja tampilannya menyerupai Chrome OS. Anda bisa menggunakan terminal untuk menggunakan paket apt serta menggunakan sistem PPA yang terkenal, bisa juga update sistem Linux Ubuntu dan segala sesuatu yang berhubungan dengan ubuntu.

Pro / Kontra

Pro

  • Mudah diinstall
  • Mudah penggunaannya
  • Berbasiskan pada Distro Ubuntu, sehingga pengguna yang akrab dengan ubuntu sudah terbiasa
  • Basis Ubuntu yang memungkinkan penggunaan berbagai macam perangkat lunax serta dukungan driver, dll
  • Membutuhkan sumber daya yang sedikit, membuatnya menjadi sistem operasi laptop yang sempurna
Kontra
  • Masyarakat belum banyak yang mengetahui
  • Mungkin tampak sebagian besar gunanya untuk pengguna tingkat lanjut

Kesimpulan

Chromixium OS, Ini Jadinya Kalau Chrome OS Dan Ubuntu Dikombinasikan
Chromixium OS adalah distribusi Linux yang menarik yang dirancang untuk tujuan tertentu, seperti kesederhanaan Chrome OS milik Google, produktifitas dari Ubuntu, dan digabungkan menjadi satu.

CARA INSTALL CHROMIXIUM OS

DOWNLOAD ISO

Bonus Video.

Categories
Tutorial

Cara Merekan Layar Menjadi GIF Di Ubuntu Dengan Byzanz

Sebelumnya kami pernah memberikan tutorial untuk merekam aktivitas desktop di Linux menggunakan Kazam. Baca: Cara Mudah Merekam Aktivitas Desktop Di Linux. Pada artikel ini juga sama, kita akan belajar cara merekam layar, namun nanti file outputnya akan menjadi GIF.

Cara Merekan Layar Menjadi GIF Di Ubuntu Dengan Byzanz

Software yang kita perlukan untuk merekam layar menjadi GIF adalah Byzanz. Langsung saja, kita install terlebih dahulu byzanz.

sudo apt-get install byzanz

Cara Menggunakan Byzanz

Untuk menggunakan perintah byzanz-record, ikuti format seperti di bawah ini:

byzanz-record -d DURATION --delay=DELAY -x X-COORDINATE -y Y-COORDINATE -w WIDTH -h HEIGHT FILENAME

Dimulai dengan perintah byzanz-record.
Parameter -d digunakan untuk mengatur durasinya, dalam detik.
Parameter –delay digunakan untuk mengatur jeda waktu pada saat kita menekam tombol enter menuju saat memulai rekaman, dalam detik.
Parameter -x digunakan untuk mengatur posisi awal di koordinat X, dalam px.
Parameter -y digunakan untuk mengatur posisi awal di koordinat Y, dalam px.
Parameter -w digunakan untuk memberikan lebar layar rekaman, dalam px.
Parameter -h digunakan untuk memberikan tinggi layar rekaman, dalam px.
Selanjutnya nama file, misal record.gif.

Untuk contoh lihat perintah di bawah ini :

byzanz-record -d 5 --delay=2 -x 55 -y 23 -w 724 -h 463 contoh.gif

Tampilan desktop secara full.

Cara Merekan Layar Menjadi GIF Di Ubuntu Dengan Byzanz

Dan ini tampila hasil dari perintah yang dijalankan di atas.

Cara Merekan Layar Menjadi GIF Di Ubuntu Dengan Byzanz

Secara default kita, kita harus menentukan koordinat area perekaman, serta lebar dan tinggi. Tapi sebenarnya kita tidak perlu melakukan hal itu, karna sangat tidak efisien. Ada cara yang lebih baik, kita bisa menggunakan sustem GUI untuk menentukan koordinat, lebar, dan tingginya.

Buka teks editor, dan masukkan script dibawah ini.

#!/bin/bash
 
# AUTHOR:   (c) Rob W 2012, modified by MHC (http://askubuntu.com/users/81372/mhc)
# NAME:     GIFRecord 0.1
# DESCRIPTION:  A script to record GIF screencasts.
# LICENSE:  GNU GPL v3 (http://www.gnu.org/licenses/gpl.html)
# DEPENDENCIES:   byzanz,gdialog,notify-send (install via sudo add-apt-repository ppa:fossfreedom/byzanz; sudo apt-get update && sudo apt-get install byzanz gdialog notify-osd)
 
# Time and date
TIME=$(date +"%Y-%m-%d_%H%M%S")
 
# Delay before starting
DELAY=10
 
# Standard screencast folder
FOLDER="$HOME/Pictures"
 
# Default recording duration
DEFDUR=10
 
# Sound notification to let one know when recording is about to start (and ends)
beep() {
    paplay /usr/share/sounds/freedesktop/stereo/message-new-instant.oga &
}
 
# Custom recording duration as set by user
USERDUR=$(gdialog --title "Duration?" --inputbox "Please enter the screencast duration in seconds" 200 100 2>&1)
 
# Duration and output file
if [ $USERDUR -gt 0 ]; then
    D=$USERDUR
else
    D=$DEFDUR
fi
 
# Window geometry
XWININFO=$(xwininfo)
read X < <(awk -F: '/Absolute upper-left X/{print $2}' <<< "$XWININFO")
read Y < <(awk -F: '/Absolute upper-left Y/{print $2}' <<< "$XWININFO")
read W < <(awk -F: '/Width/{print $2}' <<< "$XWININFO")
read H < <(awk -F: '/Height/{print $2}' <<< "$XWININFO")
 
# Notify the user of recording time and delay
notify-send "GIFRecorder" "Recording duration set to $D seconds. Recording will start in $DELAY seconds."
 
#Actual recording
sleep $DELAY
beep
byzanz-record -c --verbose --delay=0 --duration=$D --x=$X --y=$Y --width=$W --height=$H "$FOLDER/GIFrecord_$TIME.gif"
beep
 
# Notify the user of end of recording.
notify-send "GIFRecorder" "Screencast saved to $FOLDER/GIFrecord_$TIME.gif"

Save dengan nama “byzanz-gui” atau apa saja yang Anda anggap mudah digunakan, simpan di folder home tanpa menggunakan ekstensi.

Selanjutnya memberikan izin agar bisa di eksekusi.

chmod +x byzanz-gui

Terakhir, jalankan perintah

./byzanz-gui

Akan muncul pop-up untuk memasukkan durasi, setelah itu memilih area perekaman.

Cara Merekan Layar Menjadi GIF Di Ubuntu Dengan Byzanz

Cara Merekan Layar Menjadi GIF Di Ubuntu Dengan Byzanz

Itulah cara mudah merekam desktop menjadi GIF dengan byzanz. Byzanz bukanlah satu – satunya tool yang dapat merekam layar menjadi GIF, namun byzanz adalah salah satu yang terbaik.

Selamat mencoba, semoga berhasil.

Categories
Tips

2 Trik Sederhana Yang Sangat Berguna, Linux User Harus Tahu

Dunia Linux dipenuhi denga begitu banyak hal – hal yang menyenangkan dan menarik, semakin kita masuk, semakin kita menemukan keseruannya. Disini kita akan mengetahui trik – trik sederhana namun efeknya luarbiasa, yang membuat Anda berbeda dengan yang lainnya.

2 Trik Sederhana Yang Sangat Berguna, Linux User Harus Tahu

1. Cara Membersihkan Terminal Tanpa Menggunakan Perintah ‘clear’

Ketika ingin membersihkan terminal, mungkin sebagian dari Anda masih ada yang menggunakan perintah ‘clear’ untuk melakukannya. Beruntunglah Anda membaca artikel ini, jadi Anda tahu bahwa ada alternatif lain selain clear yaitu kombinasi tombol ‘ctrl + l’.

Bayangkan dengan kita membiasakan membersihkan terminal menggunakan ctrl+l, kita dapat menghemat waktu kita.

2. Menjalankan Perintah dan Kembali ke Direktori Kerja Saat Ini Secara Otomatis

Ini dia trik yang jarang orang lain ketahui. Kita dapat menjalankan perintah apa pun, dan setelah perintah selesai akan kembali lagi ke direktori dimana kita berada sebelum perintah tersebut dijalankan. Yang perlu ditambahkan yaitu tanda ‘(‘ dan ‘)’ pada perintah.

Dari pada bingung lihat contoh di bawah ini,

~/Documents$ (cd /home/user/Pictures/)

maka akan kembali ke

~/Documents$

Pertama kita berpindah ke  direktori Pictures, lalu pergi lagi ke direktori Documents dalam satu kali eksekusi. Jika Anda berpikir bahwa perintah yang ditulis tidak dijalankan, maka lihat contoh sekali lagi.

~/Documents$ (cd /home/niki/Pictures/ && ls)

maka outputnya,

Screenshot from 2015-11-09 19:20:16.png
Screenshot from 2015-11-09 19:20:34.png
Screenshot from 2015-11-10 18:53:10.png
Screenshot from 2015-11-10 18:53:35.png
Screenshot from 2015-11-13 19:22:16.png
Screenshot from 2015-11-14 20:12:43.png
Screenshot from 2015-11-14 23:03:23.png
Screenshot from 2015-11-14 23:10:47.png
Screenshot from 2015-11-14 23:14:27.png
Screenshot from 2015-11-14 23:20:25.png
Screenshot from 2015-11-14 23:22:40.png
Screenshot from 2015-11-14 23:22:40.xcf
Screenshot from 2015-11-15 17:47:21.png
Screenshot from 2015-11-15 17:48:32.png
Screenshot from 2015-11-15 17:50:16.png
niki@niki-Aspire-4741:~/Documents$ 

Jadi, dalam perintah di atas perintah yang dijalankan pertama kali yaitu berpindah direktori ke Pictures setelah itu menampilkan seluruh isi dalam direktori tersebut, lalu kembali ke direktori Documents. Intinya adalah “()”, kita bisa menjalankan perintah apapun dan kembali lagi ke direktori kerja saat ini.

Untuk saat ini itu saja trik sederhana dari kami. Selamat mencoba.

Categories
Tutorial

Cara Menjalankan Aplikasi Sebagai Root Dari Unity Launcher Di Ubuntu

Biasanya pada saat kita membuka aplikasi dari launcher, kita menggunakan aplikasi tersebut hanya sebagai user biasa, jadi tidak bisa menyimpan file ke dalam direktori “/”. Agar kita tetap bisa menyimpan suatu file ke dalam direktori “/” kita harus menggunakan aplikasi tersebut sebagai super user.

Cara Menjalankan Aplikasi Sebagai Root Dari Launcher Di Ubuntu

Biasanya kalau kita ingin menjalankan aplikasi sebagai root kita perlu menulis perintah seperti di bawah ini.

$ sudo nama_aplikasi

Lalu bagaimana agar kita tidak perlu lagi menjalankannya melalui terminal, tapi langsung dari launcher. Apakah bisa? jawabannya bisa.

Dalam artikel ini kita akan mengetahui cara menjalankan aplikasi sebagai root dari launcher. Ikuti langkah – langkahnya di bawah ini.

Misal kita ingin menjalankan aplikasi Sublime Text, aplikasi ini biasanya digunakan oleh pengembang web. Nah sudah pasti file – file php yang dibuat akan disimpan di direktori “/”. Kalau kita menjalankannya dengan mode biasa, ketika kita ingin membuat folder misalnya, maka akan muncul error seperti di bawah ini.

Cara Menjalankan Aplikasi Sebagai Root Dari Launcher Di Ubuntu

1. Sekarang kita mulai saja, pertama kita install dulu gksudo. Bedanya sudo dengan gksudo adalah kalau sudo akan meminta password pada command line sedangkan gksudo meminta password dengan memunculkan kotak dialog. Pada artikel ini nanti kita akan tahu seperti apa bedanya.

$ sudo apt-get install gksu

2. Setelah itu, letakkan aplikasi ke launcher, agar lebih mudah saat ingin menjalankannya.

Cara Menjalankan Aplikasi Sebagai Root Dari Launcher Di Ubuntu

3. Disini target kita adalah aplikasi Sublime Text. Buka file sublime_text.desktop.

$ sudo gedit /usr/share/applications/sublime_text.desktop

4. Ubah baris

Exec=/opt/sublime_text/sublime_text %F

menjadi

Exec=gksudo -k -u root /opt/sublime_text/sublime_text %F

Cara Menjalankan Aplikasi Sebagai Root Dari Launcher Di Ubuntu

5. Masih dalam file yang sama, tambahkan script di bawah ini pada akhir baris.

[Runroot Shortcut Group]
Name=Run as root
Exec=gksudo -k -u root /opt/sublime_text/sublime_text
TargetEnvironment=Unity

Save.

6. Sekarang coba buka lagi Sublime Text dari launcher. Akan muncul kotak dialog, masukkan password root.

Cara Menjalankan Aplikasi Sebagai Root Dari Launcher Di Ubuntu

Dengan begitu kita bisa menyimpan file pada direktori “/”.

Selamat mencoba, semoga berhasil.

Categories
Editorial

10 Contoh Perintah ‘dpkg’ Pada Distro Berbasis Debian

Linux Debian merupakan ibu dari sejumlah distribusi Linux seperti Knoppix, Kali, Ubuntu, Mint, dll. Sama – sama menggunakan berbagai paket manajer seperti dpkg, apt, aptitude, synaptic, tasksel, deselect, dpkg-deb and dpkg-split.

10 Contoh Perintah "dpkg" Pada Distro Berbasis Debian

Artikel ini akan berfokus pada perintah – perintah ddengan “dpkg”, namun sebelum itu kita akan membahas tentang paket manajer seperti yang disebutkan di atas.

Aptitude :   Manager paket berbasis teks untuk Debian yang menggunakan ‘apt’, yang memungkinkan pengguna untuk mengelola paket dengan mudah.

Synaptics :  Manajer paket grafis yang membuatnya mudah untuk menginstal, upgrade dan uninstall paket bahkan untuk pemula.

Tasksel : memungkinkan pengguna untuk menginstal semua paket yang relevan terkait dengan tugas tertentu, yaitu, Desktop-lingkungan.

Deselect : Sebuah alat manajemen paket berbasis menu, awalnya digunakan selama pertama kalinya menginstal dan sekarang diganti dengan aptitude.

Dpkg-deb : Berinteraksi dengan arsip Debian.

Dpkg-split : Berguna dalam pemecahan dan penggabungan file besar menjadi potongan-potongan file kecil untuk disimpan pada media dari ukuran yang lebih kecil seperti floppy disk.

Dpkg Command :  program manajemen paket utama di Debian dan distro berbasis Debian. Hal ini digunakan untuk menginstal, membangun, menghapus, dan mengelola paket. Aptitude adalah front-end utama untuk dpkg.

Beberapa yang paling umum digunakan pada perintah dpkg :


1.Install Paket

Untuk menginstal paket “deb”, gunakan perintah dengan parameter “-i”. Misalnya, untuk menginstal paket “google-chrome-stable_current_i386.deb” gunakan perintah berikut.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -i google-chrome-stable_current_i386.deb
Selecting previously unselected package google-chrome-stable.
(Reading database ... 320085 files and directories currently installed.)
Preparing to unpack google-chrome-stable_current_i386.deb ...
Unpacking google-chrome-stable (45.0.2454.101-1) ...
Setting up google-chrome-stable (45.0.2454.101-1) ...
update-alternatives: using /usr/bin/google-chrome-stable to provide /usr/bin/x-www-browser (x-www-browser) in auto mode
update-alternatives: using /usr/bin/google-chrome-stable to provide /usr/bin/gnome-www-browser (gnome-www-browser) in auto mode
update-alternatives: using /usr/bin/google-chrome-stable to provide /usr/bin/google-chrome (google-chrome) in auto mode
Processing triggers for mime-support (3.54ubuntu1.1) ...
Processing triggers for gnome-menus (3.10.1-0ubuntu2) ...
Processing triggers for desktop-file-utils (0.22-1ubuntu1) ...
Processing triggers for bamfdaemon (0.5.1+14.04.20140409-0ubuntu1) ...
Rebuilding /usr/share/applications/bamf-2.index...
Processing triggers for man-db (2.6.7.1-1ubuntu1) ...

2. Melihat Daftar Paket Yang Terinstal

Untuk melihat daftar paket yang terinstal gunakan parameter “-l”.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -l
Desired=Unknown/Install/Remove/Purge/Hold
| Status=Not/Inst/Conf-files/Unpacked/halF-conf/Half-inst/trig-aWait/Trig-pend
|/ Err?=(none)/Reinst-required (Status,Err: uppercase=bad)
||/ Name           Version      Architecture Description
+++-==============-============-============-=================================
...
ii  mcp-account-ma 3.8.6-0ubunt i386         GNOME multi-protocol chat and cal
ii  media-player-i 21-0ubuntu1  all          Media player identification files
ii  memtest86+     4.20-1.1ubun i386         thorough real-mode memory tester
ii  metacity-commo 1:2.34.13-0u all          shared files for the Metacity win
ii  mime-support   3.54ubuntu1. all          MIME files 'mime.types' & 'mailca
ii  mlocate        0.26-1ubuntu i386         quickly find files on the filesys
ii  mobile-broadba 20140317-1   all          database of mobile broadband serv
ii  modemmanager   1.0.0-2ubunt i386         D-Bus service for managing modems
ii  module-init-to 15-0ubuntu6  all          transitional dummy package (modul
ii  mount          2.20.1-5.1ub i386         Tools for mounting and manipulati
ii  mountall       2.53         i386         filesystem mounting tool
ii  mousetweaks    3.8.0-2      i386         mouse accessibility enhancements 
ii  mscompress     0.4-3        i386         Microsoft "compress.exe/expand.ex
ii  mtools         4.0.18-1ubun i386         Tools for manipulating MSDOS file
ii  mtr-tiny       0.85-2       i386         Full screen ncurses traceroute to
ii  multiarch-supp 2.19-0ubuntu i386         Transitional package to ensure mu
ii  nano           2.2.6-1ubunt i386         small, friendly text editor inspi
...

Untuk melihat paket tertentu yang terinstal atau menggunakan opsi “-l” bersama dengan nama-paket. Misalnya, memeriksa apakah paket google-chrome-stable terinstal atau tidak.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -l google-chrome-stable
Desired=Unknown/Install/Remove/Purge/Hold
| Status=Not/Inst/Conf-files/Unpacked/halF-conf/Half-inst/trig-aWait/Trig-pend
|/ Err?=(none)/Reinst-required (Status,Err: uppercase=bad)
||/ Name           Version      Architecture Description
+++-==============-============-============-=================================
ii  google-chrome- 45.0.2454.10 i386         The web browser from Google

3. Menghapus Paket

Untuk menghapus “deb” paket, kita harus menentukan nama paket “google-chrome-stable”, bukan nama asli “google-chrome-stable_current_i386.deb”. Parameter “-r” digunakan untuk menghapus / uninstall paket.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -r google-chrome-stable
(Reading database ... 320189 files and directories currently installed.)
Removing google-chrome-stable (45.0.2454.101-1) ...
update-alternatives: using /usr/bin/firefox to provide /usr/bin/x-www-browser (x-www-browser) in auto mode
update-alternatives: using /usr/bin/firefox to provide /usr/bin/gnome-www-browser (gnome-www-browser) in auto mode
Processing triggers for man-db (2.6.7.1-1ubuntu1) ...
Processing triggers for mime-support (3.54ubuntu1.1) ...
Processing triggers for gnome-menus (3.10.1-0ubuntu2) ...
Processing triggers for desktop-file-utils (0.22-1ubuntu1) ...
Processing triggers for bamfdaemon (0.5.1+14.04.20140409-0ubuntu1) ...
Rebuilding /usr/share/applications/bamf-2.index...

4. Melihat Isi Dari Suatu Paket

Untuk melihat isi dari paket tertentu, gunakan parameter “-c”. Perintah akan menampilkan isi dari paket “.deb”.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -i google-chrome-stable_current_i386.deb
drwx------ root/root         0 2015-09-24 06:36 ./
drwxr-xr-x root/root         0 2015-09-24 06:36 ./usr/
drwxr-xr-x root/root         0 2015-09-24 06:36 ./usr/share/
drwxr-xr-x root/root         0 2015-09-24 06:36 ./usr/share/applications/
-rw-r--r-- root/root      8445 2015-09-24 06:36 ./usr/share/applications/google-chrome.desktop
drwxr-xr-x root/root         0 2015-09-24 06:36 ./usr/share/doc/
drwxr-xr-x root/root         0 2015-09-24 06:36 ./usr/share/doc/google-chrome/
drwx------ root/root         0 2015-09-24 06:36 ./usr/share/doc/google-chrome-stable/
-rw-r--r-- root/root       251 2015-09-24 06:36 ./usr/share/doc/google-chrome-stable/changelog.gz
...

5. Mengecek Apakah Paket Terinstal atau Tidak

Menggunakan parameter “-s” untuk mengetahui apakah paket terinstall atau tidak.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -s google-chrome-stable
Package: google-chrome-stable
Status: install ok installed
Priority: optional
Section: web
Installed-Size: 182792
Maintainer: Chrome Linux Team <chromium-dev@chromium.org>
Architecture: i386
Version: 45.0.2454.101-1
Provides: www-browser
... 

6. Mengecek Dimana Lokasi Paket Terinstal

Untuk melihat daftar lokasi file yang akan diinstal ke sistem anda dari paket deb.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -L google-chrome-stable
/.
/usr
/usr/share
/usr/share/applications
/usr/share/applications/google-chrome.desktop
/usr/share/doc
/usr/share/doc/google-chrome
/usr/share/doc/google-chrome-stable
/usr/share/doc/google-chrome-stable/changelog.gz
...

7. Menginstal Semua Paket Yang Berada Dalam Suatu Direktori

Untuk menginstall semua paket biasanya menggunakan “dpkg -i *.deb”. Ini juga dapat menggunakan parameter “-R” dan “–install”. Sebagai contoh, saya akan menginstal semua “deb” paket dari direktori “FileZilla”.

[root@pintarkomputer-]# dpkg -R --install FileZilla/
Selecting previously unselected package filezilla.
(Reading database ... 320190 files and directories currently installed.)
Preparing to unpack .../filezilla_3.14.0-2_i386.deb ...
Unpacking filezilla (3.14.0-2) ...
Setting up filezilla (3.14.0-2) ...
Processing triggers for hicolor-icon-theme (0.13-1) ...
Processing triggers for man-db (2.6.7.1-1ubuntu1) ...
Processing triggers for mime-support (3.54ubuntu1.1) ...
Processing triggers for gnome-menus (3.10.1-0ubuntu2) ...
Processing triggers for desktop-file-utils (0.22-1ubuntu1) ...
Processing triggers for bamfdaemon (0.5.1+14.04.20140409-0ubuntu1) ...
Rebuilding /usr/share/applications/bamf-2.index... 

8. Unpack Paket Namun Tidak Dikonfigurasi

Menggunakan parameter “-unpack” akan membongkar paket, tetapi tiadk akan diinstal atau dikonfigurasi.

[root@pintarkomputer-]# dpkg --unpack filezilla_3.14.0-2_i386.deb
(Reading database ... 321000 files and directories currently installed.)
Preparing to unpack filezilla_3.14.0-2_i386.deb ...
Unpacking filezilla (3.14.0-2) over (3.14.0-2) ...
Processing triggers for hicolor-icon-theme (0.13-1) ...
Processing triggers for man-db (2.6.7.1-1ubuntu1) ...
Processing triggers for mime-support (3.54ubuntu1.1) ...
Processing triggers for gnome-menus (3.10.1-0ubuntu2) ...
Processing triggers for desktop-file-utils (0.22-1ubuntu1) ...
Processing triggers for bamfdaemon (0.5.1+14.04.20140409-0ubuntu1) ...
Rebuilding /usr/share/applications/bamf-2.index... 

9. Menginstall paket yang sudah di-unpack

Pilihan “configure” akan mengkonfigurasi ulang paket yang sudah dibongkar.

[root@pintarkomputer-]# dpkg --configure filezilla
Setting up filezilla (3.14.0-2) ...

10. Melihat Semua Parameter dpkg “–Help”

[root@pintarkomputer-]# dpkg --help
Usage: dpkg [<option> ...] <command>

Commands:
  -i|--install       <.deb file name> ... | -R|--recursive <directory> ...
  --unpack           <.deb file name> ... | -R|--recursive <directory> ...
  -A|--record-avail  <.deb file name> ... | -R|--recursive <directory> ...
  --configure        <package> ... | -a|--pending
  --triggers-only    <package> ... | -a|--pending
  -r|--remove        <package> ... | -a|--pending
  -P|--purge         <package> ... | -a|--pending
  -V|--verify <package> ...        Verify the integrity of package(s).
  --get-selections [<pattern> ...] Get list of selections to stdout.
  --set-selections                 Set package selections from stdin.
...

Itulah beberapa parameter dari perintah “dpkg”.  Anda bisa menggunakan “–help” untuk melihat semua pilihan yang tersedia. Selamat mencoba.

Categories
Learn

Struktur Direktori Dan Lokasi File – file Penting Dalam Linux

Untuk sebagian orang yang belum memiliki pengetahuan tentang Sistem Operasi Linux dan File System Linux, ketika berurusan dengan lokasi file dan kegunaannya mungkin seperti sesuatu yang asing, dan mungkin masih bingung.

Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang File System Linux, beberapa file penting, kegunaan dan lokasi dimana mereka berada.

Struktur Direktori Dan Lokasi File - file Penting Dalam Linux

Struktur Direktori Linux

Beberapa distro Linux mungkin memiliki struktur direktori yang berbeda, namun tidak ada salahnya apabila saya jelaskan struktur direktori seperti di bawah ini.

  • /bin : Mencakup semua program executable biner yang diperlukan selama booting, memperbaiki, file yang dibutuhkan untuk menjalankan single-user-mode, dan perintah dasar lainnya yaitu,  cat, du, df, tar, rpm, wc, history, dll. 
  • /boot : Menyimpan file-file penting selama proses boot-up, termasuk Kernel Linux. 
  • /dev : Berisi file device untuk semua perangkat keras pada mesin misalnya, cdrom, cpu, dll 
  • /etc : Berisi file konfigurasi aplikasi, startup, shutdown, start, stop skrip untuk setiap program individu. 
  • /home : direktori Home dari user. Setiap kali user baru dibuat, sebuah direktori dengan nama user dibuat dalam direktori home yang berisi direktori lain seperti Desktop, Download, Dokumen, dll. 
  • /lib : Direktori Lib berisi modul kernel dan library yang diperlukan untuk boot sistem dan menjalankan perintah dalam file system root. 
  • /lost+found : Direktori ini dipasang selama instalasi Linux, berguna untuk memulihkan file yang dapat rusak karena hal tak terduga yang dapat mengakibatkan shut-down. 
  • /media : direktori mount sementara dibuat untuk perangkat removable seperti media / cdrom. 
  • /mnt : Direktori mount untuk mounting sistem file sementara. 
  • /opt : Optional disingkat sebagai opt. Berisi perangkat lunak aplikasi pihak ketiga. Yaitu, lampp, dll. 
  • /proc : Sebuah file-sistem virtual dan pseudo yang berisi informasi tentang proses yang berjalan dengan proses-id tertentu alias pid. 
  • /root: ini adalah direktori home dari user root dan jangan bingung dengan ‘/‘. 
  • /run : File yang berisi tentang system yang valid sampai system melakukan boot selanjutnya. 
  • /sbin : Berisi program biner yang diperlukan oleh System Administrator, untuk pemeliharaan. Yaitu, iptables, fdisk, ifconfig, swapon, reboot, dll.
  • /srv : Service disingkat sebagai ‘srv’. Direktori ini berisi server tertentu dan layanan file terkait. 
  • /sys : distribusi Linux modern memasukkan sebuah direktori /sys sebagai filesystem virtual, yang menyimpan dan memungkinkan modifikasi dari perangkat yang terhubung ke sistem. 
  • /tmp : Direktori sementara sistem, diakses oleh pengguna dan root. Menyimpan file-file sementara untuk pengguna dan sistem, sampai boot berikutnya. 
  • /usr : Mengandung binari executable, dokumentasi, kode sumber, library untuk program tingkat kedua. 
  • /var : Singkatan dari variabel. Direktori ini berisi log, lock, dsb.

File Penting, Lokasidan Kegunaannya

Linux adalah sistem yang kompleks yang memerlukan cara yang lebih kompleks dan efisien untuk memulai, menghentikan, memelihara dan reboot sistem seperti Windows.

  • /boot/vmlinuz : File Kernel Linux.
  • /dev/hda : File device untuk IDE HDD (Hard Disk Drive) yang pertama.
  • /dev/hdc : File device untuk IDE Cdrom.
  • /dev/null : Sebuah perangkat semu, yang tidak ada apa – apa. Kadang keluaran sampah diarahkan ke /dev/null, sehingga akan hilang selamanya.
  • /etc/bashrc : Mengandung default sistem dan alias digunakan oleh shell bash.
  • /etc/crontab : Sebuah script shell untuk menjalankan perintah tertentu pada interval waktu yang telah ditetapkan.
  • /etc/exports : Informasi dari sistem file yang tersedia pada jaringan.
  • /etc/fstab : Informasi Disk Drive dan mount point nya.
  • /etc/group : Informasi security group.
  • /etc/grub.conf : file konfigurasi grub bootloader.
  • /etc/init.d : Layanan Script startup.
  • /etc/lilo.conf : file konfigurasi bootloader lilo.
  • /etc/hosts : Informasi alamat Ip dan nama host yang sesuai.
  • /etc/hosts.allow : Daftar host yang diperbolehkan untuk mengakses layanan pada mesin lokal.
  • /etc/host.deny : Daftar host yang ditolak untuk mengakses layanan pada mesin lokal.
  • /etc/inittab : proses INIT dan interaksinya di berbagai tingkat run.
  • /etc/issue : Memungkinkan untuk mengedit pesan pra-login.
  • /etc/modules.conf : file konfigurasi untuk modul sistem.
  • /etc/motd : Tempat motd untuk Pesan Of The Day, pesan yang didapat para pengguna setelah login.
  • /etc/passwd : Mengandung password pengguna sistem dalam file shadow, implementasi keamanan. 
  • /etc/printcap : Informasi printer.
  • /etc/profile : default shell Bash.
  • /etc/profile.d : Aplikasi skrip, dieksekusi setelah login.
  • /etc/rc.d : Informasi tentang script khusus tingkat run.
  • /etc/rc.d/init.d : Script instalasi tingkat run.
  • /etc/resolv.conf : Domain Name Servers (DNS) biasa digunakan oleh system.
  • /etc/securetty : List terminal, dimana root login.
  • /etc/skel : Script yang Mempopulasikan direktori home user baru.
  • /etc/termcap : Sebuah file ASCII yang mendefinisikan perilaku Terminal, konsol dan printer.
  • /etc/X11 : file Konfigurasi sistem X-Windows.
  • /usr/bin : Pperintah eksekusi user normal.
  • /usr/bin/X11 : Binari sistem X-Windows.
  • /usr/include : Berisi file yang digunakan oleh program ‘c’.
  • /usr/share : Direktori file bersama, Info file, dll.
  • /usr/lib : File library yang dibutuhkan selama kompilasi Program.
  • /usr/sbin : Perintah untuk Super User, untuk administrator system.
  • /proc/cpuinfo : Informasi CPU.
  • /proc/filesystems : Informasi file system yang digunakan saat ini.
  • /proc/interrupts : Informasi tentang interupsi saat sedang digunakan saat ini.
  • /proc/ioports : Berisi semua alamat Input / Output yang digunakan oleh perangkat pada server.
  • /proc/meminfo : Informasi penggunaan memori.
  • /proc/modules : Saat menggunakan modul kernel.
  • /proc/mount : Informasi file system yang di-mount.
  • /proc/Stat : Statistik Detil Sistem saat ini.
  • /proc/swaps : Informasi file swap.
  • /version : Informasi versi linux.
  • /var/log/lastlog : log proses boot terakhir.
  • /var/log/messages : log pesan yang dihasilkan oleh daemon syslog pada boot.
  • /var/log/wtmp : Daftar waktu login dan durasi setiap pengguna pada sistem saat ini.

Itulah struktur direktori dan file – file penting pada linux. Tetap belajar dan sharing.

Categories
Tutorial

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

NetBeans adalah salah satu IDE (Integrated Development Environment) yang digunakan programmer java. Sebelum kita menggunakan IDE tentunya kita harus menginstall Java JDK terlebih dahulu.

Baca: Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu.

Sebelum kita menginstall NetBeans, kita harus mendownload file NetBeans terlebih dahulu. Klik untuk Download.

Kita akan menuju ke halaman seperti gambar di bawah ini.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Pilih paket sesuai keinginan Anda, saya sendiri memilih yang All.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Selanjutnya kita buka terminal, pergi ke folder Downloads, tempat file download di simpan.

cd Downloads/

Untuk menginstall jalankan perintah.

chmod +x netbeans-8.1-linux.sh
sh ./netbeans-8.1-linux.sh

Nanti akan terbuka jendela instalasi. Iktui langkah – langkahnya.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Klik Next.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Ceklist accept, kemudian klik Next.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Pilih direktori tempat JDK berada. Dalam hal ini /usr/local/java/jdk1.8.0_60.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Kalau sudah klik Next.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Baru klik Install.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Sedang proses….

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Sudah selesai, klik Finish.

Sekarang kita buka netbeans nya.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Kita coba menjalankan suatu project. Klik New Project.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Pilih Java -> Java Application, Klik Next.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Isi form sesuai keinginan Anda, Klik Finish.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Kita coba buat sebuah program yang menampilkan Hello World.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Klik Build, kemudian Run.

Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu

Sekarang kita sudah berhasil menginstall Netbeans, dan sudah kita coba menjalankan sebuah project. Selamat mencoba.

Categories
Tutorial

Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

Dalam tutorial ini mencakup instalasi Oracle Java JDK 8 (versi yang saya gunakan 1.8.0_60) pada Ubuntu 32-bit dan 64-bit. Tutorial ini juga bekerja pada Debian dan Linux Mint.

Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

Artikel khusus panduan menginstall Oracle Java JDK dan JRE yang sudah menjadi satu paket dalam file download-an JDK . Langsung saja ikuti step by stepnya.

1. Periksa apakah Anda menggunakan Ubuntu 32-bit atau 64-bit, buka terminal dan jalankan perintah :

file /sbin/init
Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

2. Periksa apakah sudah terinstall java atau belum. Untuk memeriksa jalankan perintah :

java -version

Jika sudah terinstall OpenJDK pada sistem, pasti akan terlihat seperti ini :

java version “1.7.0_15”
OpenJDK Runtime Environment (IcedTea6 1.10pre) (7b15~pre1-0lucid1)
OpenJDK 64-Bit Server VM (build 19.0-b09, mixed mode)

3.Untuk mencegah konflik dan kebingungan pada sistem antara versi yang berbeda dari java. Kita bisa menghapusnya dengan perintah :

sudo apt-get purge openjdk-* 

Buat direktori tempat kita menyimpan binari Oracle Java JDK/JRE, jalankan perintah :

sudo mkdir -p /usr/local/java

4. Download Oracle Java JDK. Jika Anda belum memiliki file binari java, Anda bisa mendownloadnya terlebih dahulu. Pastikan Anda memilih kompresi binari yang benar untuk arsitektur sistem 32-bit atau 64-bit (yang berakhir pada tar.gz).

Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

Klik Download.

Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

Optional, Dokumentasi Oracle Java JDK.

Informasi Penting: Binari Oracle Java 64-bit tidak bekerja pada sistem operasi Ubuntu Linux 32-bit, Anda akan menerima beberapa pesan kesalahan sistem, jika Anda mencoba untuk menginstal Binari Oracle Java 64-bit pada Ubuntu Linux 32-bit.

5. Copy Binari Java ke direktori /usr/local/java. Dalam kebanyakan kasus, binari file download Oracle Java berada di: /home/ “username”/Downloads

Saya menggunakan file yang sudah saya miliki sebelumnya, jadi saya tidak mendownload, namun saya mengasumsikan bahwa file saya berada pada direktori Downloads.

Untuk 32 bit :

cd /home/"your_user_name"/Downloads
sudo cp -r jdk-8u60-linux-i586.tar.gz /usr/local/java/
cd /usr/local/java

Untuk 64 bit :

cd /home/"your_user_name"/Downloads
sudo cp -r jdk-8u60-linux-x64.tar.gz /usr/local/java/
cd /usr/local/java

6. Ekstrak file binari java (.tar.gz) di direktori /usr/local/java.

32-bit:

sudo tar xvzf jdk-8u60-linux-i586.tar.gz

64-bit:

sudo tar xvzf jdk-8u60-linux-x64.tar.gz

7. Edit system PATH file /etc/profile dan tambahkan variable sistem berikut untuk jalur sistem. Gunakan gedit atau text editor lainnya.

sudo gedit /etc/profile

8. Scroll sampai ke bawah dan tambahkan script berikut pada akhir baris.

JAVA_HOME=/usr/local/java/jdk1.8.0_60
PATH=$PATH:$HOME/bin:$JAVA_HOME/bin
export JAVA_HOME
export PATH

Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

Save dan exit.

9. Memberitahu sistem letak Oracle Java JDK/JRE berada. Ini akan memberitahu sistem bahwa Oracle Java tersedia untuk digunakan.

Perintah ini memberitahukan sistem bahwa Oracle Java JRE tersedia untuk digunakan.

sudo update-alternatives --install "/usr/bin/java" "java" "/usr/local/java/jdk1.8.0_60/bin/java" 1

Perintah ini memberitahukan sistem bahwa Oracle Java JDK tersedia untuk digunakan.

sudo update-alternatives --install "/usr/bin/javac" "javac" "/usr/local/java/jdk1.8.0_60/bin/javac" 1

Perintah ini memberitahukan sistem bahwa Oracle Java Web Start tersedia untuk digunakan.

sudo update-alternatives --install "/usr/bin/javaws" "javaws" "/usr/local/java/jdk1.8.0_60/bin/javaws" 1

10. Memberitahu sistem bahwa Oracle Java JDK/JRE harus menjadi default Java.

Set JRE:

sudo update-alternatives --set java /usr/local/java/jdk1.8.0_60/bin/java

Set Javac Compiler

sudo update-alternatives --set javac /usr/local/java/jdk1.8.0_60/bin/javac

Set Java Web Start

sudo update-alternatives --set javaws /usr/local/java/jdk1.8.0_60/bin/javaws 

11. Reload system wide PATH /etc/profile dengan perintah:

. /etc/profile

Sistem akan di reload ketika komputer restart.

12. Tes untuk melihat apakah Oracle Java telah terinstal dengan benar pada sistem Anda. Jalankan perintah berikut dan perhatikan versi Java:

java -version
Cara Install Oracle Java JDK Di Linux Ubuntu

Selamat, Anda baru saja menginstal Oracle Java pada sistem Linux Anda. Sekarang reboot sistem Ubuntu Anda. Setelah itu, sistem anda akan sepenuhnya dikonfigurasi untuk menjalankan dan mengembangkan program Java.

Selanjutnya baca juga mengenai Cara Install NetBeans 8.1 IDE di Linux Ubuntu.

Selamat mencoba, semoga berhasil.